Alkisah, tahun 1956, sutradara Indonesia legendaris Usmar Ismail membuat sebuah film musikal berjudul Tiga Dara.

Film ini bercerita tentang tiga kakak-adik perempuan—Nunung (Chitra Dewi), Nana (Mieke Wijaya), dan Nenny (Indriati Iskak)—yang karakternya saling berbeda, tapi punya satu persamaan: galau nyari jodoh. Wah, kayak kamu, dong? :P

Film ini (katanya) keren banget pada masanya. Mungkin film ini adalah chick-flick pertamanya Indonesia kali, ya. Musikal pula.

Berhubung tahun 1956 kamu (dan bahkan mungkin orang tua kamu) belum lahir, jangan sedih! Tahun ini, sutradara Nia Dinata membuat remake dari film ini, dengan judul Ini Kisah Tiga Dara.

Cerita inti Ini Kisah Tiga Dara hampir sama kayak cerita film aslinya—meski dengan beberapa perbedaan—yaitu tentang tiga bersaudari Gendhis (Shanti Paredes), Ella (Tara Basro), dan Bebe (Tatyana Akman). Kakak beradik ini punya kepribadian yang beda banget, namun bersama-sama menjalankan bisnis hotel milik keluarga mereka, dan sama-sama—yup, you guessed it—galau nyari jodoh.

Apalagi trus Oma mereka (Titiek Puspa) datang dan ikutan galau karena cucu-cucu perempuannya belum ada yang menikah. Beliau pun jadi sibuk mencarikan mereka jodoh.

Perfilman Indonesia sekarang semakin berkualitas, tapi nggak semua film Indonesia bikin saya antusias. Ini Kisah Tiga Dara adalah salah satu yang saya tunggu-tunggu, karena…

1. Film ini ber-genre musikal. Musikal adalah genre yang jarang diangkat perfilman di Indonesia. Padahal menurut saya, film musikal tuh lebih dinamis dan “penuh jiwa”, lho.

Karena film ini ber-genre musikal, penggarapan soundtracknya pun lebih serius. Kalau biasanya sebuah film hanya mengeluarkan satu album soundtrack, Ini Kisah Tiga Dara mengeluarkan dua album—satu album berisikan aransemen ulang lagu-lagu orisinil dari film Tiga Dara karya Saiful Bahri, sementara album yang satu lagi berisikan soundtrack film Ini Kisah Tiga Dara yang baru.

Nggak hanya itu, bulan depan akan diadakan Konser Musik Spesial 60 Tahun Tiga Dara, lho, yang menghadirkan seluruh musisi dan seniman pendukung kedua album ini. Konser ini akan digelar di Graha Bakti Budaya, TIM, Jakarta Pusat pada 11 Agustus 2016 mendatang. Penjualan tiketnya akan dibuka minggu ini, tanggal 28 Juli 2016.

2. Film ini mengambil lokasi syuting utama di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, tepatnya di ibu kota Kabupaten Sikka. Sebagai yang belum pernah ke NTT, saya penasaran banget dengan keindahan alam Indonesia bagian Timur ini. Apalagi beberapa pemain filmnya sempat kasih sneak peak foto-fotonya lewat Instagram. Makin penasaran!

Sneak peek dari Instagram Shanty Paredes

3. Penasaran juga lihat akting si pendatang baru, Tatyana Akman. Tatyana (21) terpilih menjadi Bebe lewat proses audisi terbuka bernama "Mencari Tiga Dara.” (psst, kamu bisa lihat seluruh proses audisinya di webseries ini)

Sembilan finalis sempat terpilih dalam audisi tersebut, tapi pemenangnya, kamu pasti tahu siapa lah, ya...

"Aku milih Tatyana, karena finalis audisi #MencariTigaDara banyak yang over thinking. Mereka mikir, wah yang jadi kakak gue Shanty dan Tara Basro, nih. Semuanya pengen show-off, jadi kelihatannya kayak fake," kata sutradara Nia Dinata.

"Tapi [Tatyana] nggak fake. Kalau suka kelihatan suka, kalau nggak, ya kelihatan nggak suka. Pas diumumin dia yang bakal jadi Bebe, dia langsung guling-gulingan di lantai, padahal ada kamera. Jadi aku memilih “anak gila” ini," kata Ibu Nia sambil ketawa, dikutip dari kapanlagi.com

4. Pengen lihat para pemeran yang ganteng-ganteng dan cantik-cantik ini pada nari. Berhubung Ini Kisah Tiga Dara adalah film musikal, otomatis hampir semua pemerannya dituntut untuk nari dan nyanyi, padahal nggak semuanya aslinya berbakat nari dan nyanyi.

Kalau kata Rio Dewanto, yang juga berperan dalam film ini, "Badan gue ‘kan kayak kayu. Susah lentur. Untungnya kita punya cukup waktu buat banyak latihan." ujar Rio, dikutip dari kapanlagi.com.

Dan kalau diintip dari Instagram, Tara Basro pun, ehm, not exactly berbakat nyanyi, tapi tetap pengen lihat aksinya di film ini, sih.

5. Karena kepengen “menikmati” kecantikan yang khas Indonesia. Perhatikan, dong, Shanty, Tara Basro, dan Tatiana Akman fisiknya khas Indonesia banget—berkulit sawo matang, dengan rambut yang nggak semuanya tergerai lurus—tapi tetap kece.

Pemilihan tampilan Gendhis, Ella, dan Bebe ini memang disengaja oleh Ibu Nia. Dia bilang, "Saya heran melihat banyak sekali anggapan jika wanita cantik itu harus yang berkulit putih dengan rambut panjang dan lurus. Kita ‘kan orang Indonesia, harus bangga dengan kulit sawo matang. Masa; mau disamakan dengan artis K-Pop?" katanya kepada liputan6.com. Setuju!

***

FYI, kabarnya dulu film Tiga Dara ini mau dibuat ulang oleh sutradara Rudi Soedjarwo, dan diproduksi oleh rumah produksi Christine Hakim. Aktris yang sudah ditawari untuk main dalam remake versi Rudi Soedjarwo ini adalah Dian Sastrowardoyo, Siti Nurhaliza dan Krisdayanti. Namun rencana tersebut nggak terwujud, dan akhirnya “diambil alih” oleh Nia Dinata.

Ini Kisah Tiga Dara dijadwalkan tayang September 2016. Tapi sebelumnya, film Tiga Dara yang asli akan ditayangkan dulu dalam versi restorasi, mulai tanggal 11 Agustus 2016 nanti.

Aaah, nggak kebayang serunya nonton film vintage yang mungkin lebih tua dari umur ortu kamu. Yuk, ah!

(sumber gambar: twitter.com, Instagram @shantyparedes, Instagram @tatyanaakman, beritagar.id)