Tips Gampang Meningkatkan Personal Branding Kamu Lewat Media Sosial

Oleh Ananda Vickry Pratama

Siapa di antara kamu yang doyan main media sosial? Pasti banyak, lah!

Kamu tahu nggak, sih, kalau medsos bisa menciptakan sebuah persepsi publik terhadap diri kamu? Istilah kerennya, personal branding. Wah, apaan, tuh?

Personal branding adalah “identitas” kamu di mata publik atau masyarakat luas. Misalnya, kalau masyarakat ditanya, “Siapa itu Mario Teguh?” semua pasti akan menjawab, “Dia adalah motivator.” Nah, itulah personal branding Mario Teguh, yaitu motivator. Atau kalau anak-anak ditanya, “Siapa itu Younglex?” Pasti pada jawab, “Rapper kontroversial!”  Persepsi Younglex di mata masyarakat sudah sangat kuat sebagai rapper yang penuh kontroversi.

Di era digital ini, daripada cuma buat curhat-curhatan dan galau-galauan, lebih baik medsos kamu gunakan juga untuk meningkatkan personal branding. Soalnya, personal branding yang kuat dan positif—ingat, positif, ya—bisa bermanfaat banget untuk reputasi dan masa depan. Termasuk masa depan karier.

Jadi, simak, yuk, tips meningkatkan personal branding berikut ini!

1. Pilih media sosial yang cocok

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah, menentukan kamu mau aktif di medsos apa.

Sebenarnya kamu nggak perlu memainkan banyak medsos sekaligus, lho. Kamu hanya perlu menentukan medsos apa yang paling cocok dengan minat dan kebiasaan kamu. Soalnya, kalau kamu main banyak medsos sekaligus, kamu akan kurang fokus dan kurang konsisten.  

Sebagai pertimbangan, medsos Twitter dan Facebook cocok untuk komunikasi sehari-hari, Linkedin cocok untuk corporate networking, Instagram cocok untuk kamu yang suka sharing visual yang estetis, Snapchat cocok untuk kamu yang suka bikin “vlog mini” sehari-hari, dan sebagainya. Jadi coba kamu tentukan, medsos mana yang kamu akan pakai secara konsisten, untuk meningkatkan personal branding-mu.

2. Pakai nama yang sama di semua medsos kamu

Segala informasi yang kamu tampilkan di medsos, tuh, penting banget untuk personal branding kamu. Maka info-info dasar seperti nama, deskripsi, dan foto profil sebaiknya kamu cantumkan dengan benar dan nggak mengada-ngada (baca: jangan pakai username alay, lah!). Usahakan untuk memuat info-info dasar yang sama di semua medsos kamu. Dengan kata lain, kamu harus konsisten, supaya brand kamu jelas dan gampang diingat orang-orang lain. Hal ini juga penting supaya medsos kamu gampang ditemukan di search engine.

3. Perbaharui profil kamu secara berkala

Supaya akun medsos kamu banyak dilirik oleh user medsos lain, profil medsos kamu sebaiknya up to date dan nggak kuno. Jadi pastikan kamu rutin meng-update profil medsosmu, mulai dari foto profil, biografi, ataupun deskripsinya. Hal ini juga akan membuat orang lain yakin kepada medsos kamu. Maksudnya, mereka akan berpikir, “Wah, akunnya aktif, nih. Berarti yang pakai orang beneran, bukan spam, atau akun jualan.”

4. Tentukan passion kamu

Semua hal yang kamu post di medsosmu pastinya akan terlihat oleh user lain. Jadi, semakin sering dan semakin banyak kamu nge-post, maka semakin besar kemungkinan medsos kamu akan dilihat banyak orang.

Nah, untuk memperkuat personal branding kamu, kamu mesti tahu, nih, kamu mau dikenal publik sebagai apa. Sebagai traveller? Desainer? Blogger? Vlogger? Gaya kamu serius? Filosofis? Kocak? Atau apa? Jika kamu sudah tahu ‘arah’ identitas kamu mau ke mana, kamu tinggal perbanyak, deh, post medsos yang berkaitan dengan identitasmu.

Contohnya, kalau kamu ingin dikenal sebagai traveller, tentunya kamu harus sering-sering mem-post konten seputar travelling. Misalnya, mem-post foto panorama di Instagram, atau sharing tips-tips travel a la kamu di Twitter atau blog. Makanya, kamu harus tahu apa passion kamu yang ingin kamu share di medsos, supaya medsos kamu jadi jelas arahnya ke mana.

5. Aktif di grup dan komunitas yang tepat

Dengan bergabung ke komunitas dan grup yang sesuai dengan minat kamu, tentunya wawasan dan kenalanmu jadi akan bertambah. Makanya, sebaiknya kamu aktif di segala grup atau komunitas yang kamu ikuti. Paling nggak, rutin “say hello”, deh, ke para anggota lain. Jika kamu eksis di grup atau komunitas, orang-orang lain akan mengenal dirimu, sehingga personal branding kamu makin kuat, deh! Aktif di berbagai grup atau komunitas juga berfaedah untuk pengetahuan minat kamu.

(sumber foto: morganmckinley.com, forbes.com, inc.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 11 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 22 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1