9 Taktik Untuk Mengurangi Rasa Canggung di Pesta atau Hajatan. Penting Buat Introvert yang Nggak Terlalu Suka Kumpul-Kumpul!

Akhir tahun tiba, saatnya kumpul-kumpul, nih!

Dalam setahun, biasanya ada dua momen dimana frekuensi dan intensitas kumpul-kumpul jadi meningkat, yaitu momen puasa-Lebaran serta momen Natal-Tahun Baru.

Kumpul-kumpulnya bisa bareng keluarga besar, teman-teman lama, teman-teman baru, keluarga pacar (glek), di rumah, di restoran, di kafe, pesta penikahan, atau hajatan lainnya.

Masalahnya, gimana kalau kamu introvert? Kaum introvert—seperti saya—biasanya kurang nyaman sama yang namanya acara kumpul-kumpul, hajatan, atau party-party. Rasanya awkward, malu, sekaligus nggak pede deh, kalau harus berinteraksi dengan orang-orang yang nggak terlalu dekat dengan kita. Boro-boro dekat. Kadang kenal aja nggak!

Tapi gimana, dong? Nggak mungkin ‘kan kita mengurung diri di kamar terus-terusan, dan menolak setiap diajakan kumpul-kumpul. Apalagi kalau yang ngajak adalah keluarga. Bisa-bisa kamu dijudesin Mama-Papa.

Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi rasa malu atau nggak pede kamu. Bukan berarti tips-tips ini bakal bikin kamu jadi the life of the party, ya. Namun seenggaknya (semoga) bisa meminimalisir rasa awkward kamu.

1. Pakai sesuatu yang kamu suka banget

Entah baju, sepatu, jam tangan, atau aksesoris, pokoknya pakai yang benar-benar kamu suka, karena akan membuat kamu lebih pede.

2. ... Atau pakai sesuatu yang nyaman

Jangan maksa pakai kaftan kedodoran, sepatu hak tinggi, atau kemeja yang gatal (walapun keren) kalau kamu nggak nyaman memakainya. Asalkan baju kamu rapih dan bersih, sudah cukup, kok. Yang penting, kamu nyaman dan enak bergerak. Kalau sudah susah bergerak, rasa nggak pede kamu pasti malah makin meningkat.

3. Tibalah dengan tertawa-tawa

Hah? Maksudnya gimana? Maksudnya, sebelum berangkat, coba tonton atau baca sesuatu yang lucu-lucu dulu, deh. Trus, dalam perjalanan, kamu juga bisa mantengin akun medsos yang kocak-kocak di hape. Pokoknya, buat dirimu sendiri terhibur dan ketawa-ketawa, kalau bisa sampai kamu tiba di tempat tujuan.

Dijamin, kamu akan hadir di acara tujuan dengan perasaan yang lebih ringan, bebas cemas, dan nggak terlalu malu-malu. Saya sering hal mempraktekkan ini kalau saya harus datang ke tempat yang bikin saya nerfes, misalnya, ke lokasi ujian atau wawancara kerja.

4. Atur napas

Yap, jangan remehkan taktik klasik sepanjang masa ini, sob: atur napas. Kalau kamu merasa nggak nyaman atau cemas—misalnya, karena pacar kamu ninggalin kamu sendirian, ketika kalian sedang hadir di hajatan keluarganya—segera ambil nafas dalam-dalam beberapa kali.

Bayangkan kamu mengambil nafas dari ujung jempol kaki sampai ujung kepala, lalu menghembuskannya keluar dari ujung kepala ke ujung jempol lagi.

5. Tinggalkan hape kamu dalam tas, atau bahkan di mobil. Jangan ditenteng-tenteng

Nah, lho! Bisa nggak?

Masalahnya, sekarang ini, SEMUA orang menggunakan hape mereka untuk “kabur” dari dunia luar. Pokoknya, dikit-dikit lihat hape, dikit-dikit lihat hape, terutama kalau lagi nggak punya teman ngobrol, atau kalau teman ngobrolnya nggak asyik.

Orang ekstrovert aja suka begini, apalagi orang introvert.

Jangan, sob. Coba sengaja tinggalkan hape kamu di suatu tempat, sehingga mau nggak mau, kamu harus bersosialisasi dengan baik. Minimal buat eye contact dengan orang-orang lain, lah.

6. Perhatikan hal-hal kecil disekelilingmu

Walaupun misalnya kamu sudah nggak pegang hape, jangan terlalu sibuk dengan pikiranmu sendiri. Perhatikan hal-hal kecil di sekelilingmu, misalnya, warna karpet di ruangan, jenis-jenis makanan yang ada, tamu-tamu yang datang, dan sebagainya. Dalam hati, komentari hal-hal kecil tersebut.

Menurut para psikolog, hal ini bisa mengurangi rasa cemas dan stres, kalau kamu merasa nggak nyaman berada di acara tersebut. Bahkan katanya metode ini sangat efektif, sehingga para veteran perang yang mengalami trauma perang pun diajari untuk sering-sering melakukan hal ini.

7. Ambil makanan

Ini adalah hal yang sering digunakan orang introvert atau pemalu, termasuk saya. Kalau sedang berada di hajatan yang membuat saya merasa canggung, saya akan melipir ke meja hidangan makan atau buffet, trus menyibukkan diri sendiri di sana. Sebentar-sebentar ambil makanan atau minuman.

Biasanya, sih, ujung-ujungnya akan ada teman, saudara, atau kenalan baru yang ikutan melipir ke meja hidangan, lalu akhirnya jadi teman ngobrol saya.

8. Jangan sering-sering menyilangkan tangan

Soalnya gestur ini membuat kamu jadi terlihat galak dan menutup diri. Kalau kamu terbiasa menyilangkan tanan, “alihkan” tangan kamu dengan memegang gelas minuman atau risol, misalnya. Lebih enak ‘kan? :D

9. Banyak tanya ke lawan bicara

Suka bingung mau ngomong apa dalam pembicaraan? Tenang, supaya pembicaraan mengalir lancar, yang penting kamu banyak tanya ke lawan bicaramu. Misalnya, lawan bicara kamu lagi cerita tentang kisah travelling mereka, nah coba terus respon dengan pertanyaan-pertanyaan seperti, “Oya? Terus gimana?” “Wah, seru banget tuh!” “Kok kamu bisa punya ide travelling ke situ, sih?”

Gitu-gitu aja, kok! Dijamin, lawan bicara kamu bakal hepi, karena mereka merasa diperhatikan dan diberi keleluasan untuk banyak bercerita.

(sumber gambar: theguardian.com, gemmacorell.com, boredpanda.com, metro.co.uk, huffingtonpost.com, ryersonfolio.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 18 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 28 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1