SIMAK UI 2019, jalur seleksi mandiri UI is coming! Banyak hal baru di seleksi mandiri Universitas Indonesia tahun ini. Bagi yang pengen jadi the yellow jackets, persiapkan dirimu dan jangan sampai misinformasi! Berikut Youthmanual rangkum informasi penting seputar SIMAK UI 2019.

1. Apa yang berbeda antara jalur mandiri SIMAK UI 2019 dengan tahun sebelumnya?

 Ada dua perbedaan yang krusial.

Pertama, tahun ini seleksi mandiri UI dibuka juga untuk jurusan S1 reguler. Sebelumnya, hanya untuk vokasi dan S1 Pararel. Kuota S1 reguler pada jalur mandiri cukup besar, yakni 30 persen dari keseluruhan kursi.

Kedua, selain ujian soal tertulis, adpula ujian esai.

2. Jadi berapa prodi yang bisa dipilih pada jalur seleksi mandiri UI?

Kamu bisa memilih program S1 reguler, vokasi, dan S1 pararel. Maksimal 6 prodi, namun tiap kategori program maksimal tiga.

Misalnya, pilih 3 prodi S1 reguler, 2 vokasi, dan 1 prodi S1 pararel. Atau bisa juga memilih 3 S1 reguler dan 3 Vokasi.

Kamu pun bebas memilih prodi IPA (Saintek), IPS (Soshum), atau IPC (Campuran). Yup, bisa lintas jurusan, KECUALI untuk prodi Kedokteran dan Kedokteran Gigi.  

3. Apa perbedaan S1 reguler, Vokasi, dan S1 Pararel?

* S1 reguler adalah prodi S1 di UI yang sama seperti di SNMPTN dan SBMPTN. Prodi ini hanya bisa dimasuki lulusan SMA/Sederajat tahun 2019, 2018, atau 2017.

* S1 pararel bisa dimasuki mahasiswa lintas umur. Nggak semua prodi di UI memiliki program pararel, hanya 35 prodi. Perbedaan S1 reguler dan S1 pararel lainnya bisa kamu cek di sini: Beda S1 Reguler dengan S1 Pararel

* Vokasi: Prodi diploma yang kuliahnya lebih menekankan pada praktik.

4. Kapan pendaftaran dan tesnya?      

Rangkaian jadwal SIMAK UI 2019 adalah sebagai berikut:

* Pendaftaran: 10 Juni – 10 Juli 2019

* Ujian: 21 Juli

* Pengumuman: Di bulan Juli, akan diberitahukan kemudian.

5. Apa saja penilaian di SIMAK UI? Apakah nilai rapor, asal SMA, skor UN, serta UTBK menjadi pertimbangan? Bagaimana tesnya?

Tidak. Penilaian SIMAK UI hanya dari ujian tertulis tanggal 21 Juli. Ujiannya adalah:

* Kemampuan Dasar, meliputi Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Matematika. Waktu pengerjaan 60 menit.

* Kemampuan IPA, meliputi Biologi, Fisika, Kimia, dan Matematika IPA. Waktu pengerjaan 120 menit.

* Kemampuan IPS, meliputi Sejarah, Geografi, Ekonomi, Sosiologi. Waktu pengerjaan 60 menit.

* Esai dengan waktu pengerjaan 45 menit. Bukan esai soal hafalan rumus atau pelajaran, lho. Esai ini untuk melihat soft skills yang dimiliki.

6. Apa saja tip sukses menembus SIMAK UI?

a. Untuk ujian akademik tertulis kuncinya adalah belajar, terutama belajar dengan latihan soal.

b. Untuk esai, sering membaca dan latihan membuat esai. Cek langkah bikin esai untuk seleksi mandiri di sini.

c. Datang lebih awal ke lokasi ujian, supaya kamu bisa mempersiapkan segala sesuatu lebih baik dan lebih tenang. Hal yang kesannya remeh seperti ini cukup menentukan saat ujian, lho.

d. Alokasikan waktu pengerjaan soal dengan baik.

e. Jawab pertanyaan dengan teliti dan sebisa mungkin yakin. Tidak harus dijawab semua, karena jawaban benar mendapat skor empat (4), sedangkan jawaban salah minus 1 (-1).

7. Apakah biaya kuliah yang diterima di S1 reguler melalui seleksi mandiri lebih mahal dibandingkan yang diterima S1 reguler lewat jalur SNMPTN/SBMPTN?

Tidak. Biaya S1 reguler baik jalur SNMPTN, SBMPTN, dan seleksi mandiri SIMAK UI sama ya, gaes.

8. Berapa biaya pendaftaran SIMAK UI?

a. Rp 400.000 untuk maksimal dua prodi yang serumpun

b. Rp500.000 untuk dua prodi campuran (saintek dan soshum)

c. Rp60.000 per prodi untuk prodi pilihan berikutnya.

Contohnya, jika memilih 1 prodi, maka biaya pendaftarannya 400.000. Sedangkan jika memilih 4 prodi yang serumpun biayanya 400.000 + 60.000 + 60.000 = Rp520.000

9. Apakah peserta Bidik Misi bisa mengikuti SIMAK UI?

Bisa. Tentunya dengan memenuhi syarat Bidik Misi dan SIMAK UI, ya. Peserta Bidik Misi hanya bisa memilih maksimal 3 prodi S1 reguler, ya. Sebab prodi pararel dan vokasi nggak termasuk Bidik Misi.

10. Bagaimana prosedur pendaftaran SIMAK UI?

a. Buat akun di laman penerimaan UI. Kamu harus mengisi data yang lengkap dan benar.

b. Upload foto terbaru berwarna dengan latar polos (foto formal).

c. Pilih program studi yang dikehendaki.

d. Bayar biaya pendaftaran.

e. Pilih lokasi ujian SIMAK UI.

f. Jangan lupa mengecek data dan pilihan yang kamu masukkan, ya.

g. Cetak kartu ujian sesuai petunjuk.

11. Apakah yang lolos SBMPTN bisa ikutan SIMAK UI? Atau mendaftar setelah pengumuman?

Bisa. Bahkan panitia SIMAK UI menyarankan untuk segera mendaftar (tidak menunggu hasil SBMPTN) supaya nggak menumpuk di batas akhir masa pendaftaran.

12. Apakah skor UTBK, nilai rapor, UN, atau prestasi berpengaruh pada seleksi mandiri UI?

Tidak. Seleksi murni berdasarkan hasil ujian yang diselenggarakan secara mandiri oleh UI. So, ujian SIMAK menjadi momen yang SANGAT MENENTUKAN.

Semoga berhasil di SIMAK UI 2019!

Baca juga:

Bedah Daya Tampung SIMAK UI 2019 dan Prediksi Peluang Masuknya

(sumber gambar: Universitas Indonesia)