Inilah 12 Pertanyaan yang Penting Diajukan oleh Anak Kelas 12

Apa yang kamu lakukan sekarang, terutama saat di kelas 12, bakal menentukan masa depanmu. Makanya, kamu-kamu yang kelas 12 perlu menanyakan dua belas pertanyaan berikut ini pada diri sendiri.

1.  Apa goal saya di kelas 12?

Kapan ditanyakan: Di awal kelas 12.

Apakah kamu ingin masuk PTN, PTS idaman, atau kuliah di luar kota/luar negeri? Adakah target nilai atau pencapaian lainnya? Apa saja skill yang ingin kamu kuasai di kelas 12? Goal semacam ini ibarat “GPS” yang bisa membuat kehidupan kelas 12 kamu lebih terarah. Tujuan besar di kelas 12 ini bisa kamu kembangkan ke rencana-rencana kecil.

2. Sejauh mana sih, saya mengetahui soal berbagai pilihan prodi dan karier?

Kapan ditanyakannya: Sejak awal masuk kelas 12.

Coba cek pengetahuan kamu soal berbagai bidang studi dan karier. Mulai dari bidang Kesehatan, Bahasa dan Budaya, MIPA, Teknik, Pendidikan, Humaniora, Seni, Pertanian, Komunikasi, dan lainnya. Jika masih minim atau masih terbatas 1-2 bidang saja, artinya kamu masih kurang mengeksplorasi.

So, rajin-rajin deh, buka database jurusan dan profesi Youthmanual. Selain info lengkap soal jurusan dan karier, kamu juga bisa menyimak cerita para senior yang kuliah di berbagai jurusan serta  profesional muda yang menekuni suatu profesi.

3. Apakah saya benar-benar berminat dengan pilihan jurusan saya?

Kapan ditanyakannya: Ketika kamu memiliki pilihan prodi.

Ini untuk menghindari pilihan jurusan yang ngasal atau ikutan teman. Jangan salah lho, kadang tanpa disadari, sesorang suka kebawa arus pilihan orang lain.

4. Apakah ortu sudah menyetujui program studi yang saya pilih?

Kapan ditanyakannya: Di awal kelas 12, atau jika kamu memiliki perubahan atau tambahan pilihan prodi.  Intinya, lebih cepat, lebih baik.

Diskusi dengan orang tua mengenai jurusan yang ingin diambil merupakan hal yang sangat penting. Walaupun kamu yang akan menjalani perkuliahan, tetap perlu berdiskusi dan memberitahu ortu. Sebaliknya, nggak bisa juga kamu hanya manut dengan jurusan pilihan ortu. Dari diskusi dengan ortu, diharapkan kamu mendapat berbagai masukan yang membuatmu makin mantap dengan pilihan prodi dan rencana masa depan.

5. Apakah saya sudah berusaha meyakinkan ortu tentang jurusan pilihan saya?

Kapan ditanyakannya: Ketika ortu kurang setuju dengan prodi yang kamu minati.

Banyak diantara anak muda yang batal memilih prodi yang mereka minati dengan alasan ortu nggak mengizinkan atau kurang sreg dengan pilihan tersebut. Masalahnya, apakah kamu sudah berusaha membuat ortu mengerti dan paham tentang prodi pilihanmu? Trus, usaha apa aja yang sudah kamu lakukan? Jangan-jangan usaha kamu belum terlalu keras, sehingga ortu nggak yakin.

Misalnya, kamu ingin masuk jurusan Sastra Prancis, tapi selama ini kamu nggak pernah  menjelaskan tentang jurusan tersebut ke ortu. Kamu juga nggak kelihatan punya minat dan kemampuan yang jelas di bidang sastra dan bahasa, terutama bahasa Prancis. Wajar aja dong, jika ortu ragu/nggak setuju dengan pilihanmu.

6. Apa saja yang saya ketahui soal jurusan yang saya pilih?

Kapan ditanyakannya: Ketika kamu punya pilihan prodi. Jangan H-1 pendaftaran kuliah ya, gaes!

Apakah kamu sudah punya pengetahuan yang cukup lengkap soal jurusan kuliah pilihamu, atau masih ada yang perlu didalami? Atau malah kamu update soal serba-serbi jurusan tersebut? Hal yang perlu diketahui antara lain adalah inti yang dipelajari di jurusan tersebut, mata kuliah penting, gambaran karier yang sejalan dengan prodi, gambaran perkuliahan, dan lainnya.

7. Bagaimana dengan pilihan kedua dan ketiga?

Kapan ditanyakannya: Ketika kamu punya pilihan jurusan kuliah.

Yup, mesti diingat bahwa kamu perlu punya backup plan. Biasanya sih, perlu memiliki 2 atau 3 pilihan prodi.

8. Apa saja program studi yang saya minati?

Kapan ditanyakannya: Sejak awal kelas 12.

Jangan baru mikirin pilihan jurusan pas semester dua atau menjelang mendaftar kuliah. Jika setelahnya ada perkembangan atau perubahan jurusan, ya boleh-boleh aja.

9. Seberapa keras usaha kamu untuk mencapai mimpi masa depan?

Kapan ditanyakannya: Sepanjang kelas 12.

Ini untuk memecut semangat kamu belajar dan mengembangkan diri. Bahkan pertanyaan seperti ini perlu terus ditanyakan, kapan saja dan bukan hanya di kelas 12.

10. Apa saja mata pelajaran atau materi yang belum dikuasai/masih lemah?

Kapan ditanyakannya: Sejak awal kelas 12 dan ditanyakan secara berkala.

Perlu banget nih, tahu kelemahan tersebut supaya bisa meningkatkannya. Bisa dengan belajar sendiri, ikut bimbingan belajar, memanggil guru privat, atau berguru pada mentor. Begitu kamu berhasil menguasai suatu materi/mata pelajaran, jangan keburu santai. Tanyakan kembali, materi mana lagi yang perlu atau masih bisa ditingkatkan?

11. Sejauh mana materi SMA yang saya kuasai?

Kapan ditanyakannya: Secara berkala sejak awal kelas 12.

Pastinya, butuh waktu dan usaha untuk bisa menguasai semua materi pelajaran. Pertanyaan ini membantu kamu untuk mencapai target menguasai materi SMA secara keseluruhan. Yang paling penting, dari waktu ke waktu ada kemajuan, ya.

12. Apa yang bisa saya lakukan untuk membuat tahun terakhir di sekolah semakin berkesan?

Kapan ditanyakannya: Sepanjang kelas 12.

Tujuan pertanyaan ini adalah supaya kamu lebih menghargai momen-momen di kelas 12 dan berusaha menjadikan tiap momen tersebut berkesan. Diharapkan kamu juga lebih semangat melakukan hal-hal seru dan keluar dari comfort zone. Dari sesuatu yang simpel, seperti berusaha kenal dan main dengan semua teman (nggak cuma inner circle kamu saja) atau merencanakan acara pikinik dengan teman-teman sekelas. Small things matter!

(sumber gambar: advertisementfeature.cnn.com)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 19 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 30 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1