Hai Ketua OSIS, IPB Memberikan Undangan Khusus Masuk PTN, Lho!

Selain jalur umum seperti SNMPTN dan SBMPTN, Institut Pertanian Bogor membuka jalur undangan untuk siswa yang pernah jadi ketua OSIS SMA pada penerimaan mahasiswa baru 2018/2019. Cekidot!

Berbagai jalan menuju IPB

Jadi, IPB merasa jalur SNMPTN, SBMPTN, serta  Ujian Talenta Masuk IPB (seleksi mandiri) saja nggak cukup untuk menjaring mahasiswa. Makanya, kampus asri yang berdiri tahun 1963 tersebut juga punya jalur penerimaan Beasiswa Utusan Daerah dan Prestasi Internasional dan Nasional (PIN). BUD ditujukan buat pelajar berprestasi di berbagai daerah yang mendapatkan rekomendasi dan beasiswa dari pemerintah, pemda, atau instansi lainnya, sedangkan PIN untuk siswa yang meraih penghargaan tingkat nasional atau nasional,  seperti Lomba Karya Ilmiah serta Olimpiade Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, dan Informatika. PIN juga berlaku untuk hafidz (penghafal kitab suci) Al-Quran minimal 15 juz.

Nah, selain itu semua, di tahun ajaran 2018 ini ada tambahan kesempatan lagi buat pelajar SMA, yaitu undangan untuk kamu-kamu yang pernah menjabat sebagai Ketua OSIS di SMA. Wih!

Skill Leadership Ketua OSIS

Yup, akhir November lalu Rektor IPB yang baru ditetapkan, Dr. Arif Satria menyatakan akan membuka jalur masuk baru. "Tahun ajaran mendatang (2018/2019), kami akan menambah satu kebijakan penerimaan calon mahasiswa baru IPB, melalui jalur undangan khusus untuk para pelajar yang menjabat ketua OSIS di sekolahnya,” ujarnya seperti yang dikutip situs Okezone.

Ketua OSIS belum tentu punya nilai rapor yang super mentereng, tetapi mereka punya kelebihan lain yang tidak terukur dengan angka, yaitu kemampuan kepemimpinan alias leadership. Yup, sebagai ketua OSIS mereka dituntut untuk memimpin dan mengelola organisasi dengan berbagai tantangannya. Skill komunikasi, kolaborasi, diplomasi, kreativitas, dan manajemen, juga diasah dengan peran Ketua OSIS.  Dan tentunya sebagai Ketua OSIS, walaupun nggak jadi juara kelas, prestasi akademik  nggak boleh kedodoran.

Nah, bagi IPB kualitas kepemimpinan adalah hal penting untuk dimiliki mahasiswa. Seperti yang dikatakan sang rektor Dr. Arif Satria, "Karakter leadership ini sangat dibutuhkan oleh IPB sehingga ke depannya semua mahasiswa yang bergabung di IPB bukan hanya unggul dan berprestasi dalam bidang akademik akan tetapi juga siap untuk menjadi pemimpin baik diperusahaan maupun masyarakat. IPB ke depan harus menjadi kampus inovasi yang berbasis teknologi." Leadership sendiri memang sejalan dengan 21st Century Skills, alias kumpulan skill yang penting dikuasai anak muda saat ini agar bisa sukses di masa depan.

Tertarik masuk IPB dengan Jalur Ketua OSIS? Perhatikan Ini!

Di situs resminya IPB, belum menjabarkan ketentuan detail seputar jalur Ketua OSIS ini. Namun dari keterangan pihak IPB ke media, kuota yang disiapkan sekitar 10 persen dari daya tampung keseluruhan. Jumlah ini lumayan banget, lho. Nah, jika kamu atau temanmu tertarik dengan jalur Ketua OSIS, perhatikan hal-hal berikut.

1. Karena undangan ini untuk Ketua OSIS maka kamu harus (pernah) terpilih menjadi Ketua OSIS. Jangan sampai tipu-tipu ya, ketua kelas jelas beda dengan Ketua OSIS.

2. Pastikan kamu memimpin organisasi dengan baik. Jika pencapaian OSIS di bawah pimpinan kamu semakin baik, maka makin oke pula CV serta skill kepemimpinan kamu.

3. Di sisi lain, jangan remehkan nilai. Meskipun persyaratan detail belum diumumkan, namun PTN seperti IPB pasti juga akan melihat nilai rapor kamu. Lagipula, jika pelajaran kamu keteteran, artinya kemampuan memimpin dan manajemen diri kamu belum oke. Yekan?

4. Umumnya, mahasiswa yang bisa masuk IPB adalah yang memiliki latar belakang IPA. SMK juga berpeluang, asalkan dalam ranah IPA.

5. Kamu perlu tahu fakultas dan prodi yang tersedia di IPB. Terdapat 9 Fakultas/Sekolah untuk prodi S-1 yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Peternakan, Fakultas Kehutanan, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Matematika dan IPA, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Fakultas Ekologi Manusia, dan Sekolah Bisnis. Perlu dicatat bahwa prodi di Fakultas Ekonomi dan Manajemen serta Sekolah Bisnis di IPB tergolong jurusan sains teknologi.

6. Program studi yang persaingannya paling ketat berdasarkan perbandingan pendaftar dengan kuota yang tersedia adalah:

Ilmu Gizi : 2.7 persen

Ilmu Komputer: 4 persen

Agribisnis (Sosial Ekonomi Pertanian) : 4.7 persen

Statistika : 4.8 persen

Teknologi Pangan : 4.9 persen

Manajemen : 5 persen

Teknik Sipil dan Lingkungan: 5.2 persen

Arsitektur Lanskap : peluang 5.5 persen

Teknologi Industri Pertanian (Agroindustri) : 5.7 persen

7. Program studi yang persaingannya paling rendah berdasarkan daya tampung dan pendaftar adalah:

Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap: 24.2 persen

Teknologi Hasil Perairan: 22.5 persen

Fisika : 19.5 persen

Nutrisi dan Teknologi Pakan (Nutrisi dan Makanan Ternak) : 17.5 persen

Proteksi Tanaman (Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan) : peluang 16.7 persen

8. Rajin-rajin cek situs resmi IPB untuk melihat info terbaru seputar penerimaan mahasiswa baru 2018/2019.

Best of luck!

(sumber gambar: businessnewsdaily.com, ipb.ac.id)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 19 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 29 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 3 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1