7 Kesalahan Saat SBMPTN, UAS dan Ujian Lainnya

Bulan-bulan ini, pelajar dan mahasiswa bakal disibukkan dengan SBMPTN, Ujian Mandiri, UAS, dan beragam ujian lainnya. Salah satu yang penting diperhatikan adalah kesalahan yang sering kejadian saat tes berlangsung. Supaya SBMPTN atau ujian lainnya lancar jaya, jangan lakukan kesalahan ini.

1. Berkomunikasi dengan peserta ujian lain. Jangan pernah coba-coba bicara sama peserta lain sepanjang ujian berlangsung, apalagi bertanya. Bisa fatal sob, akibatnya. Kalau kepergok pengawas ujian atau dosen yang killer, beuh kelar urusan ngana!

"Tapi 'kan, saya cuma nanya nomor hape bukan nanya jawaban." Eaalahhh! Nggak perlu deh, manggil-manggil teman buat minjem alat tulis apalagi nanya basa-basi pas ujian, karena itu melanggar aturan. Kemungkinan sih, kamu nggak bakalan kena masalah serius. Tapi kalau sampai ditegur atau dipelototin, bisa bikin kamu (dan teman yang kamu ajak bicara tadi) jadi senewen dan tegang sepanjang ujian. Yekan? Dan itu bisa mempengaruhi pekerjaanmu.

Kalau kamu memang butuh sesuatu, seperti meminjam alat tulis, sebaiknya sampaikan ke pengawas.

2. Perlengkapan tulis minimalis. Nggak perlu sih, bawa pinsil/pulpen selusin. Tapi kalau cuma bawa sebijik, itupun udah tinggal setengah. Yha, gimana dong!

pensil patah

3. Panik saat telat. Nggak perlu dibahas lah ya soal telat, karena itu jelas salah dan merugikan kamu. Tapi yang lebih salah lagi adalah apabila kamu nggak bisa mengontrol ketegangan dan rasa panik karena telat.

Untuk menghindari kesalahan ini, pertama maksimalkan persiapan kamu supaya NGGAK TELAT. Tapi jika sampai telat juga, apalagi karena hal yang nggak terduga sebelumnya, kayak ban kempes atau dokumen penting tertinggal, berusahalah tenangkan dirimu. Fokus dengan sisa waktu yang dimiliki dan tes yang dijalani.

Yup, kenyataan bahwa kamu telat memang nggak bisa diubah. Tapi kamu bisa menentukan sikap dan reaksi kamu. Mau panik, nangis, bête seharian? Atau fokus ke ujian dan berusaha bekerja sebaik mungkin? Pilihan ini seperti konsep prinsip 90/10 yang ada di artikel ini.

4. Mengabaikan aturan. Pertama, kamu mesti tahu aturan dan tata tertib ujian. Untuk tata tertib SBMPTN 2017 bisa dicek di sini.

Nah, jangan sok jagoan dengan mengabaikan aturan yang menurut kamu sepele. Atau kamu memang sengaja menantang dan merasa kebal aturan. Misalnya, membawa/menyelundupkan hape ke meja ujian, padahal udah jelas-jelas dilarang.

Apa susahnya sih, mengikuti aturan main yang berlaku, gaes?

5. Nggak meluangkan waktu buat memeriksa isian data (nama, nomor peserta, dll). Jawaban kamu memang menentukan hasil tes. Tapi kalau kamu sampai salah mengisi data  atau missed angka/huruf, bisa gawat akibatnya. Nggak sedikit lho, orang yang gagal menembus ujian hanya gara-gara nggak teliti mengisi nomor ujian atau kode soal. Been there, done that.

So please, luangkan waktu untuk kamu mengecek isian data tersebut dengan benar.

6. Nggak mengecek waktu. Mungkin kamu memang konsen abis saat berkutat dengan soal, tapi kamu juga harus aware sama waktu. Perhitungkan waktu yang tersedia untuk mengerjakan tes. Jangan sampai beberapa soal menahanmu, sampai dirimu nggak bisa mengerjakan soal yang lain lantaran kehabisan waktu.

waktu

7. “Stuck” di tes  sebelumnya. Saat hari H ujian tulis SBMPTN, kamu akan menjalani dua tes (atau tiga jika mengambil campuran). Nah, antara tes itu akan ada jam istirahat.

Ketika satu tes selesai kamu harus berusaha refresh otak kamu untuk mengerjakan tes berikutnya. Jangan sampai kamu nggak bisa move on atau meratapi soal yang nggak bisa kamu kerjakan di tes sebelumnya. Ngapain juga, ‘kan? Prinsip ini juga berlaku ketika menempuh UAS, ujian mandiri, dan lainnya.

Jangan sampai kamu melakukan kesalahan dan kekhilafan sepanjang ujian. Good luck!

(sumber gambar: dyslexiahelp.umich.edu)

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
syakila putri | 12 hari yang lalu

terimakasih atas informasinya. kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut https://unair.ac.id/

Bedah Peluang, Daya Tampung, serta Biaya Kuliah Jurusan Kedokteran dan Kedokteran Gigi Terbaik di Perguruan Tinggi Negeri
Muhamad Rifki Taufik | 22 hari yang lalu

4 Langkah menulis naskah film yang sangat bagus untuk mengembangkan skill penulisan saya. Terima kasih untuk ilmu yang bermanfaat.

4 Langkah Menulis Naskah Film yang Baik Bagi Pemula
Al havis Fadilla rizal | 2 bulan yang lalu

Open pp/endorse @alfadrii.malik followers 6k minat dm aja bayar seikhlasnya geratis juga gpp

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 11,6 followers dm ya bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Deca Caa | 2 bulan yang lalu

open pp/endorse @aaalysaaaa 1,6 followers dm ya, bayar seiklasnyaa

Tarif Endorse di Media Sosial Berapa, Sih?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2024 PT Manual Muda Indonesia ©
Rencanamu App

Platform Persiapan Kuliah & Karir No 1