Inilah 10 PTN paling sulit ditembus dan paling kompetitif di SBMPTN 2018 karena nilai rata-rata peserta yang diterima masuk sangat tinggi. Berbeda dengan tahun sebelumnya, di SBMPTN 2018 nilai rerata ITB merupakan yang tertinggi serta mengalahkan UI dan UGM. Selengkapnya, inilah kampus yang paling kompetitif berdasarkan  skor penerimaan SBMPTN.

Saintek

1. ITB (659.26)

2. UI (638.29)

3. UGM (632.79)

4. ITS (623.50)

5. Unair (610.89)

6. IPB (610.09)

7. Undip (608.69)

8. UNS (606.92)

9. Unpad (605.68)

10. UPN Veteran Jakarta (599.99)

Soshum

1. ITB (648.33)

2. UGM (648.08)

3. UI (643.47)

4. ITS (623.60)

5. Unair (620.13)

6. Undip (619.87)

7. Unpad (613.60)

8. Universitas Brawijaya (613.42)

9. UPN Veteran Yogyakarta (608.59)

10. UNS (602.80)

* ITB, UI, dan UGM juga selalu menjadi 3 besar rerata Saintek dan juga soshum di SBMPTN. Tampaknya belum ada kampus lain yang menyaingi

* Dari tahun ke tahun, nilai untuk bisa diterima di jurusannya Saintek ITB memang relatif tertinggi dibandingkan PTN lainnya. Yang unik, khusus untuk ITB calon maba BUKAN memilih program studi, melainkan memilih fakultas. Setelah setahun kuliah baru bisa memilih prodi sesuai minat dan seleksi berdasarkan performa akademik alias indeks prestasi (IP).

* UI juga langganan menjadi runner up skor rata-rara SBMPTN tertinggi saintek. Hanya saja, kalau diamati tahun ini angkanya agak jauh dengan ITB yaitu selisi hampir 21 poin. Di UI, prodi Saintek yang populer antara lain Kedokteran, Aktuaria, Ilmu Komputer, Kesehatan Masyarakat, dan berbagai jurusan di Fakultas Teknik.

* Kalau biasanya UI  unggul di nilai rerata Soshum tertinggi, tahun ini kampus yang berada di Depok ini berada di urutan ketiga. ITB membuat kejutan dengan berada di tempat pertama, padahal pilihannya hanya Sekolah Bisnis Manajemen (dan kelas jauh) serta Fakultas Seni Rupa dan Desain aja. Kalau kata rektor ITB Kadarsah Suryadi, Sekolah Bisnis Manajemen dan FSRD tren persaingannya terus meningkat. Beidewei, kalau mau masuk FSRD selain tes tertulis juga harus mengikuti uji keterampilan.

* Untuk skor rata-rata peserta SBMPTN Soshum yang diterima di ITB dan UGM nilainya hampir sama, hanya terpaut 0.25 poin.

* Yang tak kalah menarik adalah nilai rerata Soshum di ITS adalah yang tertinggi ke-4. Padahal ITS hanya memiliki SATU prodi soshum yang baru dibuka pada SBMPTN 2018 yaitu Manajemen Bisnis. Yup, Youthmanual sudah memprediksi bahwa prodi yang menyediakan 60 kursi pada SBMPTN ini bakalan digemari.

* Posisi nomor 5 untuk Saintek maupun Soshum diduduki oleh Universitas Airlangga.

* Unpad, UNS, dan Undip juga termasuk 10 besar, baik untuk Saintek maupun Soshum.

*  IPB juga kampus dengan nilai masuk rata–rata tertinggi dari tahun ke tahun. FYI, IPB hanya memiliki prodi Saintek.

* PTN lain yang tahun ini masuk dalam 10 PTN dengan nilai rerata diterima tertinggi adalah UPN Veteran Jakarta (Saintek), Universitas Brawijaya (Soshum), dan UPN Veteran Yogyakarta (Soshum)

Masih ada peluang masuk lewat jalur mandiri?

Dari 10 PTN paling kompetitif dari segi nilai, ada sebagian yang masih membuka kesempatan masuk dengan jalur mandiri.

* ITB nggak memiliki jalur mandiri, kesempatannya hanya di SNMPTN dan SBMPTN, begitupula Unpad.

* UI juga nggak membuka jalur mandiri untuk S1 Reguler. Simak UI hanya membuka pendaftaran untuk jenjang diploma atau S1 Pararel.

* UGM membuka peluang masuk S1 dengan kuota 30 persen melalui Utul (Ujian Tulis). Jangan salah, persaingan menembus Utul nggak kalah sengit dari SBMPTN.

* ITS, Unair, dan UNS masih membuka kesempatan seleksi mandiri dengan hasil skor SBMPTN 2018 kamu. Jadi nggak perlu repot ujian segala. Pendaftarannya masih dibuka, UNS sampai tanggal 7 Juli, ITS hingga 6 Juli, dan Unair ditunggu sampai 11 Juli. Kalau berminat, jangan ditunda pendaftarannya.

Baca juga:

• Banyak Jalan Menuju Roma, Tidak Lulus SBMPTN Bukan Akhir Dari Segalanya
• Tidak Lulus SBMPTN 2018? Ini 5 Strategi yang Bisa Kamu Lakukan