Nggak cuma jurusan di bidang STEM aja lho yang memiliki prospek kerja cerah di masa depan. Bidang Sosial Humaniora juga memiliki jurusan-jurusan yang nggak kalah mumpuni. Cakupan dari bidang Sosial Humaniora di perguruan tinggi sendiri adalah humaniora sosial yang berkaitan erat dengan ilmu-ilmu sosial dan pemahaman tentang manusia. Jadi humaniora non-sosial, seperti jurusan bahasa dan sastra nggak dibahas di sini.

Bidang ini akan banyak mempelajari tentang pemikiran dan perilaku manusia serta dampaknya bagi orang lain dan lingkungan. Selain itu, pada bidang ini dipelajari pula mengenai hubungan antar manusia.

Nah, apa aja sih jurusan-jurusan di bidang Sosial Humaniora yang memiliki prospek kerja menjanjikan? Ini dia daftarnya!

1. Ilmu Komunikasi 

lmu Komunikasi ini adalah induk dari ilmu turunannya yang lain seperti Jurnalistik, Penyiaran, Hubungan Masyarakat (Public Relation), Komunikasi Pemasaran, Desain Komunikasi Visual, Periklanan (Adveritising), Performing Arts Communication, dan lain-lain. Pada program studi Ilmu Komunikasi kita diajarkan tentang bagaimana proses penyampaian pesan agar menjadi efektif dan dapat mencapai sasaran yang dituju. Lulusan program studi Ilmu Komunikasi akan mendapatkan gelar Sarjana Ilmu Komunkasi (S.I.Kom)

Karena cakupannya yang luas, prospek kerja dari jurusan ilmu komunikasi pun nggak kalah luas.  Lulusan Ilmu Komunikasi biasanya banyak yang berkecimpung di industri media sebagai jurnalis, penulis, tim kreatif, atau penyiar. Namun, ini nggak menutup kemungkinan lulusannya berkarir di bidang lain sebagai humas atau PR di perusahaan atau di pemerintahan, pengamat komuikasi politik, pengamat media, masih banyak, deh pokoknya!

Profesi pilihan: Spesialis Hubungan Masyarakat, Penyiar Televisi/Presenter/Pembawa Acara, Analis Media 

2. Ilmu Hukum 

Jurusan ini bisa dibilang salah satu primadona nih di kalangan jurusan Soshum lainnya. Pada program studi Ilmu Hukum, para mahasiswa mempelajari segala sesuatu tentang hukum baik praktek ataupun teorinya. Pada akhir masa kuliah biasanya para mahasiswa jurusan Ilmu Hukum mendapatkan kesempatan untuk praktek di berbagai firma hukum, kejaksaan, atau pengadilan, sehingga teori yang telah dipelajari selama ini bisa dipahami relevansinya.

Prospek kerja lulusan Ilmu Hukum utamanya pasti menjadi seorang pengacara. Setuju? Tapi, selain itu ada banyak lho profesi-profesi lainnya yang bisa ditekuni oleh lulusan ilmu hukum seperti staff bagian legal atau bahkan staff HRD bagian hubungan industri.

Profesi pilihan: Pengacara, Notaris, HR Legal 

3. Ilmu Kesejahteraan Sosial 

Jurusan Kesejahteraan Sosial adalah sebuah jurusan yang berada di bawah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Ilmu Kesejahteraan Sosial sendiri merupakan ilmu terapan yang mengkaji dan mengembangkan pemikiran dan metode untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kesos sebagai ilmu terapan mempelajari cara dan langkah yang bisa langsung diaplikasikan dalam menangani masalah sosial.

Prospek kerja Kesos terbilang cukup luas. Kamu bisa bekerja di sektor swasta sebagai seorang spesialis Corporate Social Responsibility (CSR), di sektor pemerintahan sebagai staff ahli di Kementrian Sosial, atau bahkan di NGO internasional sebagai seorang pelaksana program pemberdayaan masyarakat.

Profesi pilihan: Manajer Layanan Sosial dan Komunitas, Pekerja Sosial 

4. Psikologi 

Psikologi merupakan disiplin ilmu yang mempelajari mental, pikiran, dan perilaku manusia. Program studi ini juga meneliti alur pemikiran dan alasan di balik perilaku dan tindakan manusia. Ilmu psikologi ini seringkali digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam serangkaian aktivitas manusia yang kompleks. Prodi Psikologi di beberapa perguruan tinggi tergolong dalam kategori saintek, dan di beberapa perguruan tinggi lainnya tergolong dalam kategori soshum.

Lulusan Psikologi memiliki prospek kerja yang cukup cerah. Kemampuan lulusannya untuk menganalisis perilaku dan kepribadian manusia sangat bermanfaat untuk berbagai industri. Seorang Sarjana Psikologi dapat berkarir sebagai konsultan psikologi/psikolog, ahli psikometri yang tugasnya membuat pengukuran psikologis, pengajar psikologi, dan recruiter atau talent acquisition di berbagai perusahaan.

Profesi pilihan: Manajer Sumber Daya Manusia, Organization Development, Psikolog Organisasi Industri  

5. Marketing Communication 

Marketing Communication (Marcomm) atau disebut juga dengan Komunikasi Pemasaran, merupakan cabang dari Ilmu Komunikasi yang mempelajari berbagai strategi komunikasi dalam mengkomunikasikan suatu produk, organisasi/perusahaan, atau bahkan individu pada khalayak. Di sini kamu akan belajar bagaimana melakukan negosiasi, lobbying, dan periklanan.

Marketing Communication merupakan salah satu program studi dengan prospek kerja paling luas. Lulusannya dapat berkarir di berbagai macam industri baik itu di perusahaan, advertising agency (biro periklanan/pemasaran) ataupun berbagai macam instansi dan institusi pemerintah/publik/non-profit. Lulusan prodi ini umumnya bekerja sebagai praktisi pemasaran, branding dan periklanan, baik itu dibagian strategi, kreatif atau client service.

Profesi pilihan: Manajer Pemasaran, Manajer Pemasaran Digital, Spesialis Media Sosial 

Baca juga:

• Pengenalan Bidang Program Studi Kuliah: Bidang Sosial dan Humaniora

• Mengenali Kepribadian, Minat, dan Menggali Potensi untuk Memilih Program Studi

• 25 Pilihan Jurusan Kuliah Terbaik Untuk Anak IPS